Kau bersahabat penaSuka duka tetap setia
Mengukir rangkaian kata
Menjelma alur ceritaSaat harus tersenyum jenaka
Meski hati berderai air mata
Biarkan pena melukis laraMelampiaskan segenap asa
Sejenak tutuplah telingaRasakan simfoni alam menyapa
Bersahaja mengalunkan nada
Perlahan menyembuhkan luka
Buka topeng penutup rupaTak perlu ada sandiwara
Usah peduli kata semesta
Cukuplah hati sebagai lentera
Sabar ikuti putaran roda
Melintas setiap sudut mayapada
Smua kan ada masanyaEntah akan berujung dimana
(Wed,,, 27-10-10)
^^.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar